Media Informasi

Lee Jong Suk Akhiri Kontraknya dengan YNK Entertainment. Aktor Lee Jong Suk dikabarkan tidak lagi bekerja sama dengan YNK Entertainment, agensi yang menaunginya selama ini. Pada Senin (15/10), aktor kelahiran 1989 tersebut telah mengakhiri hubungan kerja sama yang mulai dijalin sejak April lalu itu. Menanggapi hal tersebut, seorang sumber dari YNK Entertainment membenarkan laporan tentang berakhirnya kontrak kerja sama itu. “Pada September, kontrak manajemen kami dengan Lee Jong Suk telah berakhir dan kami memilih untuk berpisah,” ujarnya. Kendati demikian, pihaknya pun berharap Lee Jong Suk bisa mendapatkan karir yang lebih baik ke depannya. Seperti diketahui, pada April lalu diumumkan bahwa aktor drama W ini melakukan kontrak kerja sama antara manajemen agensi yang didirikannya, A-MAN Project dengan YNK Entertainment sebagai agennya. Sebelum itu, Lee Jong Suk juga p ernah berada di bawah naungan YG Entertainment untuk mempromosikan karirnya. Saat ini, aktor

Korban Gempa-Tsunami Donggala Masih Trauma Berat. Korban gempa sekaligus tsunami di Kecamatan Sindue Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, belum beraktivitas karena trauma berat. “Warga di sini masih trauma berat. Belum ada aktivitas seperti biasa sebelum gempa dan tsunami,” kata korban gempa dan tsunami Desa Lero, Kecamatan Sindue, Mohammad Hamdin, Senin (15/10). Sampai saat ini, warga belum berani kembali ke lokasi permukiman untuk melihat kondisi rumah mereka yang diterjang tsunami. Sekitar 1.200 jiwa atau lebih dari 300 kepala keluarga (KK) dari berbagai desa di Kecamatan Sindue mengungsi di lapangan Sanggola Dusun 01 Pompaya Desa Lero, Kecamatan Sindue, Kabupaten Donggala. Ribuan KK pascagempa dan tsunami tidak memiliki tempat tinggal. Saat gempa dan tsunami menerjang Kecamatan Sindue, seluruh rumah warga yang terletak di pesisir pantai disapu bersih gelobang pasang tersebut. “Ribuan KK tidak memiliki tempat tinggal. Mereka hanya berharap bantuan dari pemerintah

Resep Cara Membuat Sosis Telur Tanpa Cetakan. Jajanan yang satu ini sedang hits banget dan dijual di banyak gerai pusat perbelanjaan dengan harga yang cukup lumayan. Padahal bahannya sangat sederhana. Kamu bisa kok membuat sendiri di rumah meski tak punya alatnya. Intip resepnya di sini ya guys. Bahan: 2 butir telur ayam 5 batang sosis (sapi atau ayam sesuai selera) garam dan lada secukupnya mentega secukupnya Cara Membuat: Buang plastik dari sosis. Kerat-kerat sosis. Siapkan teflon dan panggang sosis sebentar di atas teflon yang sudah diolesi mentega. Kocok lepas telur beri garam dan lada secukupnya. Tuangkan dalam teflon seperlunya taruh sosis yang sudah dipanggang di atasnya. Gulung sosi pelan-pelan sampai menempel dengan telur. Tusuk sosis dengan tusuk sate. Tambahkan saus tomat dan mayo agar lebih lezat. Mudah bukan?

Tanda Air Limbah Pabrik Aman di Lingkungan. Limbah menjadi masalah serius terutama di perkotaan. Seiring dengan meningkatnya pertumbuhan penduduk, limbah juga ikut bertambah yang mengakibatkan proses pengolahan limbah sulit ditangani. Salah satu pabrik pensil legendaris asal Jerman yang berdiri sejak tahun 1761, Faber-Castell, memiliki trik untuk mengolah limbah pabriknya secara bijak. Melalui penanganan air, limbah hasil produksi pensil dipilah dengan teliti. “Penanganan limbah pabrik kami dengan cara waste water treatment . Di mana air limbahnya masuk ke dalam tempat pengolahan lalu diolah dengan menggunakan pola pompa air,” ujar Manager QA A.W Faber-Castell Indonesia, Sapto Putranto. Setelah melalui proses pompa air, lanjut Sapto, air limbah disaring untuk memilah air bersih dan sisa limbahnya. Air yang bersih lantas kembali dialirkan ke saluran yang menuju kolam air bersih. “Air yang bersih mengalir ke kolam yang ada di belakang pabrik kami. Di kolam itu ada

Mengapa Oatmeal Bagus Untuk Balita. Tumbuh kembang balita sangatlah pesat. Tak dipungkiri hal tersebut akan menghabiskan banyak sekali energi. Apalagi jika si Kecil tipe anak yang sangat aktif bermain dan belajar di luar rumah, pastinya akan sangat dibutuhkan makanan yang bergizi guna memberikannya energi untuk beraktivitas. Pada masa pertumbuhan, balita membutuhkan nutrisi dua kali lipat lebih tinggi dibandingkan dengan usia sebelumnya. Semua kebutuhan nutrisi harus dipenuhi dengan baik, agar tidak menghambat tumbuh kembangnya. Salah satu sumber makanan bergizi untuk balita yang direkomendasikan adalah oatmeal. Oatmeal memiliki kandungan nutrisi yang baik. Kandungan kalsium, protein, magnesium, zinc, vitamin B1, zat besi, lemak, vitamin E, serta asam folat yang ada di dalamnya mampu memenuhi kebutuhan nutrisi dan menjaga kesehatan si Kecil. Oatmeal juga bisa diolah menjadi makanan utama ataupun makanan pendamping.

Apa penyebab ketombe di rambut? Pada dasarnya, penyebab pasti ketombe tidak diketahui karena kasusnya berbeda-beda pada setiap orang. Namun, ada banyak faktor yang bisa memicu munculnya ketombe. Di antaranya yaitu: 1. Dermatitis seboroik Dermatitis seboroik adalah kondisi saat kulit kepala mengalami iritasi. Tandanya antara lain kemerahan pada kulit kepala dan minyak yang kemudian tertutupi oleh sisik putih atau kuning yang terkadang mengelupas. Tak hanya pada rambut, dermatitis seboroik juga bisa mengenai berbagai area kulit lain yang kaya akan kelenjar minyak seperti alis, sisi hidung, belakang telinga, tulang dada, hingga selangkangan. 2. Jarang keramas Ketombe bisa muncul akibat Anda jarang keramas atau kalau keramas kurang bersih. Pasalnya, jika Anda jarang mencuci rambut maka minyak dan sel-sel kulit mati di kulit kepala akan menumpuk hingga menyebabkan ketombe. Oleh karena itu, usahakan keramas dengan rutin paling tidak dua hari sekali. 3. Jamur ragi Ja

Capaian Imunisasi MR Papua Barat Tembus 98 Persen. Imunisasi MR (Measles Rubella) di provinsi Papua Barat mencapai 98 persen, melebihi dari yang ditetapkan oleh Kemeterian Kesehatan yakni sebesar 95 persen. Hal ini menjadikan provinsi Papua Barat sebagai satu-satunya provinsi di luar pulau Jawa yang memiliki cakupan tertinggi untuk imunisasi MR. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat, Otto Parorrongan, SKM, MKes, mengatakan segala upaya dilakukan oleh pemerintah daerah untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai pentingnya imunisasi pada anak. “Sosialisasi yang umum melalui media cetak dan elektronik, tapi teman-teman di sini juga masuk pada tingkat bawah seperti karang taruna dan grup tari. Pokoknya setiap ada kesempatan kita selalu sampaikan ke masyarakat,” ujarnya saat ditemui di Alun-Alun Aimas Kabupaten Sorong, Minggu (14/10/2018). Otto menambahkan, Papua Barat sudah memiliki 8 kabupaten dan 1 kota dengan capaian imunisasi MR di atas 95 perse

Selain Merokok, Inilah beberapa Penyebab Bibir Hitam. Bibir sehat ditandai dengan bibr yang lembab, tidak pecah-pecah dan berwarna cerah. Pada sebagian orang, bibir menjadi menghitam karena kebiasaan merokok. Sebenarnya, ada banyak alasan yang dapat membuat bibir tampak gelap atau hitam. Selain merokok, bibir hitam dapat disebabkan oleh alasan lainnya. Apa saja penyebab lain dari bibir hitam itu? Dikutip dari darklipstips , berikut penjelasannya. Dehidrasi Dehidrasi dapat menyebabkan bibir hitam, lho. Adapun tanda dari dehidrasi merupakan kulit yang terasa kering pada wajah, dagu, tangan, leher ataupun bibir. Agar bibir tidak menghitam, Kamu harus minum 8 hingga 10 gelas air untuk menjaga bibir tetap lembab dan terhidrasi dengan baik. Paparan Sinar Matahari Paparan sinar matahari yang terlalu lama dapat membuat bibir berubah warna menjadi lebih gelap. Sinar ultraviolet (UV) dari sinar matahari dapat mengubah melanin pada tubuh khususnya pada wajah dan bibir.

261 Ribu Anak di Papua Barat Telah Diimunisasi MR. Menteri Kesehatan RI, Nila F Moeloek, memberikan apresiasi untuk seluruh tenaga kesehatan dan jajaran pemerintah daerah berupa plakat dan sertifikat yang diterima oleh Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan. Apresiasi ini diberikan atas keberhasilan provinsi Papua Barat, menjadi provinsi pertama dan satu-satunya yang memiliki cakupan imunisasi MR lebih dari 95 persen sasaran. “Ini membuktikan bahwa dengan komitmen kepala daerah yang tinggi, dipadukan dengan kerja keras jajaran kesehatan, serta koordinasi lintas sektor yang baik, maka semua tantangan dapat dilalui dan bisa mencapai kesuksesan,” ujar Menkes Nila Moeloek, dikutip dari siaran pers Kemenkes RI, Selasa 16 Oktober 2018. Berdasarkan data Kemenkes per 13 Oktober 2018 pukul 18.00 WIB, cakupan imunisasi MR tahap II di provinsi Papua Barat mencapai 98 persen dan menjangkau lebih dari 261 ribu anak yang berusia antara sembilan bulan sampai 15 tahun di wilayah t